Road to Candida’s Reborn: Ramadhan Usai, Hijab Bye!

Halo Sabahat Mak Can sekalian, bagaimana kabarnya nih? Semoga dalam keadaan sehat wal’afiat yaa. Kali ini Mak Can akan menyuguhkan artikel yang sangat berguna dibaca oleh Sabahat Mak Can nih, bisa sebagai reminder untuk diri sendiri maupun untuk mama, kakak, adik, tante, sahabat dan sanak saudara Sahabat Mak Can sekalian. Langsung saja cekidot..

Ramadhan merupakan salah satu bulan mulia dimana pada bulan tersebut segalakebaikan yang kita lakukan akan diberikan pahala berlipat oleh Allah SWT, bahkan tidur juga ibadahlhoo. Pada bulan yang suci tersebut biasanya masyarakat berbondong-bondong memperbaiki diri dengan cara puasa(pastinya) sholat 5 waktu dimasjid dilengkapi dengan sholat sunnahnya juga, rajin tadarus, sedekah dan salah satu diantaranyayang rajin dilakukan oleh muslimah yaitu berhijab. Berhijab ini dilakukan tentunya untuk menutupi aurat, karena muslimah sekalian pasti merasa kurang lengkap ibadahnyajika tidak menggunakan hijab. Tren hijab pun menjamur dikalangan masyarakat, banyaknya industri pembuatan baju terutama fashion wanita berubah memproduksi baju muslimah dan perangkat pendukung hijab lainnya. Namun selepas ramadhan, hanya segelintir muslimah saja yang tetap istiqomah menggunakan hijab, yang lain pada kemana?

Sejatinya, menutup aurat bagi seorang wanita muslim menjadi hal yang wajib. Menutup aurat sebagai amalan yang terpuji, sekaligus kewajiban dan perintah dari Allah SWT. Sesuai dengan firman Allah “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluaannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutup kain kerudung kedadanya. Dan janganlah menampakan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka…” (QS an-Nur (24): 31).

Dariayat tersebut dapat diambil kesimpulan, ramadhan ngak ramadhan muslimah wajib menutup aurat yang batasan-batasannya sudah ditetapkan oleh Allah SWT dan sudah terdapat dalam Al-Qur’an. Tidak ada nih ceritanya muslimah hanya berhijab sewaktu ramadhan eeh pas bulan lainnya hijab disimpan dan akan dikeluarkan lagi saat ramadhan berikutnya tiba. Ingat lho,ngak ada yang bisa menjamin jika tahun depan Sahabat Mak Can akan bertemu ramadhan kembali. So, tetap istoqomah ya muslimah KH jangan berhenti berhijab setelah ramadhan, jangan berhijab hanya untuk menghormati ramadhan, namun berhijablah untuk memenuhi kewajiban sebagai muslimah. Stay istiqomah, be good moslem, be good vet. Bye byee~(MNC)

#D-44Candida’sReborn