.

Saturday, March 5, 2016

Sosok: Lebih Dekat dengan BEM KOORDINATIVE




Hai sahabat Mak Can sepertinya kita sudah lama tidak bertemu, bagaimana kabarnya nih semogab aik-baik saja ya! Rubrik sosok kali ini akan sedikit berbeda dengan rubrik sosok di edisi sebelumnya. Kali ini Mak Can akan mengupas tokoh-tokoh fenomenal yang sedang naik daun di FKH tercinta kita ini, mereka ialah BEM KOORDINATIVE FKH UB 2016. BEM KOORDINATIVE memiliki tujuan yang utamanya untuk mengeratkan lembaga otonom maupun semi otonom di FKH UB. Bersama KOORDINATIVE diharapkan lembaga-lembaga yang ada di FKH UB dapat melaksanakan koordinasi dengan baik, tidak saling bersaing dan dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di FKH UB secara bersama-sama. Pada tahun ini BEM KOORDINATIVE akan melakukan kerjasama proker dengan lembaga-lembaga otonom lain yang ada di FKH UB seperti IMPROVE, An- Nahl, VHC dan DPM. Contoh kerjasama dengan IMPROVE yaitu proker Festival Hewan Sehat, sedangkan bersama An-Nahl ada program Mengaji Bersama dan masih banyak kerjasama lainnya. BEM Koordinative tidak hanya mempererat hubungana dengan lembaga-lembaga yang ada di FKH UB tetapi nantinya juga akan melakukan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan carier count untuk meningkaatkan pengetahuan tentang profesi Dokter Hewan.“Contoh kerjasama bersama perusahaan cariercount yaitu dengan Greenfield, Indolakto dan masih banyak lagi”tutur Eki Bahtiar Presiden BEM KOORDINATIVE FKH UB. Dalam melaksanakan proker dan tugas di atas, BEM KOORDINATIVE dibantu oleh jajaran kementerian yang diantaranya Kementerian Pengembangan Sumber Daya Manusia dengan meterinya Vilinda Maya, Kementerian Public Relation dengan menterinya Ovianti, Kementerian Ilmiah Veteriner dengan menterinya Rizka Utami Putri, Kementerian Kajian Strategi dengan mentrinya Ananta Ardi, Kementerian Advokasi dan Sosial dengan menterinya Faradina, Kementerian Kreatifitas, Seni dan Olahraga dengan menterinya Eka Aditya, Kementerian Kewirausahaan dengan menterinya Latiffatul Ainiyah serta Kementerian Informasi dan Komunikasi dengan menteri Roni Aniza. Di samping proker kolegium, setiap kementerian juga menyusun proker yang akan dilaksanakan selama masa jabatannya. Contohnya, Web dan Infokom expo” yang merupakan proker unggulan dari Kementerian Informasi dan Komunikasi, Dies Natalis dan Kejurnas Jawa - Bali yang merupakan proker unggulan dari Kementerian Kreatifitas, Seni dan Olahraga, VEIN dan Pembinan PKM yang merupakan proker unggulan dari Kementerian Ilmiah Veteriner, Pendelegasian yang merupakan proker unggulan Kementerian Public Relation, ANJAL dan PENGMAS yang merupakan proker unggulan dari Kementerian Advokasi dan Sosial, Kewirausahaan yang merupakan proker unggulan Kemeterian Kewirausahaan, dan Kementerian Kajian Strategi yang memiliki proker Sekolah Kebijakan Veteriner dan World Rabies Day. Mak Can berharap semoga proker unggulan dari BEM KOORDINATIVE ini dapat terlaksana dengan baik dan dapat memberikan perubahan yang positif untuk FKH kita tercinta ini. (WT)

0 comments:

Post a Comment